(VIDEO) Eksperimen Fisika : Membelokkan Cahaya

Pada postingan kali in, KIR SMANEPA akan menampilkan sebuah video  bagaimana membuat cahaya bisa berbelok mengikuti aliran. Alat dan bahan yang dibutuhkan sangat sederhana yaitu botol mineral kosong, air, dan sumber cahaya monokromatik (laser lamp, jangan senjata laser yaaa, gawattt). Okelah kalo begitu, mari kita langsung saja menuju TKP. Oh, ya postingan gak sengaja saya temukan saat jalan-jalan di youtube




Menarik bukan, cahaya yang seharusnya sifatnya bergerak lurus bisa berbelok tanpa dipantulkan (refraksi) atau melewati celah kecil (difraksi). Ada yang tahu kenapa??
READ MORE - (VIDEO) Eksperimen Fisika : Membelokkan Cahaya

Percobaan Fisika Asyik: Membuat Api Dari Es

Lho kok aneh ya bukannya elemen api itu lemah dengan elemen es (banyak terpengaruh maen game sama nonton anime), tetapi ternyata api dapat dibuat dari es. Jika sahabat tidak percaya, mari kita buktikan segera. Ini percobaan lumayan asyik lho!

Alat dan bahan yang diperlukan:
  1. Tempurung kelapa atau mangkuk
  2. Kertas dan plastik
  3. Air
  4. Almari es
  5. Rumput kering atau benda yang mudah terbakar
Langkah-langkah pembuatan:
  • Buatlah lensa cembung dari bahan es, begini cara buatnya nih:
  1. Tempurung/mangkok dialasi dengan kertas dan plastik (agar es mudah dipisahkan dari tempurung atau mangkok)
  2. Isi tempurung/mangkok dengan air
  3. Masukkan ke almari es dan tunggu sampai membeku.
  4. Pisahkan es dari tempurung.
  • Pada siang hari (sekitar pukul 11.00 – 13.00) letakkan rumput kering di tanah lapang dan peganglah lensa cembung buatanmu tadi serta arahkan ke cahaya matahari sedemikian rupa sehingga cahaya terpusat pada rumput kering.
READ MORE - Percobaan Fisika Asyik: Membuat Api Dari Es

10 Reaksi Kimia yang Paling Menakjubkan

Inilah ke 10 Reaksi Kimia yang paling menakjubkan yang pernah ada :
10. Reaksi Natrium (Na) dengan air (H2O) dalam gas Chlorine (Cl)
Natrium adalah unsur yang sangat reaktif dan mudah meledak. Jika dicampur dengan air, akan langsung menimbulkan ledakan. Dalam video di bawah ini reaksi Na dengan air dalam gas Cl menghasilkan cahaya kuning dan kalor yang tinggi.
videonya :


9. Reaksi Magnesium (Mg) dengan Es Kering (Dry Ice)
Magnesium sangat mudah terbakar dan apinya menyala sangat terang. Dalam video ini anda akan melihat Magnesium terbakar dalam Dry Ice (CO2 yang dibekukan).
Videonya :


8. Reaksi Kalium Klorat (KClO3) dengan Permen
Kalium Klorat biasa digunakan untuk disinfektan dan kembang api. Ketika Kalium Klorat dididihkan, apapun yang ditambahkan kedalamnya akan meledak seketika Lihat video berikut :


7. Efek Meissner
Ketika sebuah superkonduktor didinginkan hingga dibawah temperatur transisinya, maka sifatnya menjadi diamagnetik.
Video :


6. Penjenuhan Natrium Asetat
Natrium Asetat akan jenuh bila didinginkan atau dipanaskan. JIka ada kontak dengan objek lain maka terjadi pengkristalan.
Video :


5. Polimer Superabsorbent
Sebuah polimer yang mampu menyerap air dengan sangat cepat dan banyak. Disebut juga Hydrogel.
Video :


4. Sulfur Hexaflouride yang dapat membuat benda melayang
Sulfir Hexaflourode adalah gas yang tidak berbau, tidak berwarna, dan tidak beracun. Selain dapat membuat benda melayang, menghirup gas ini akan menyebabkan suara anda menjadi sangat rendah (ngebass).
Video :


3. Superfluid Helium
Ketika Helium didinginkan hingga -271 derajat celcius, helium akan berubah menjadi Helium II yaitu sebuah Superfluid. Cairan tersebut sangat encer, bahkan dapat mengalir melawan gravitasi bumi! Check this out!
Video :


2. Reaksi Thermite dan Nitrogen Cair
Dalam video ini kita akan melihat bagaimana reaksi Thermite yang sangat eksplosif bisa diredam/didinginkan oleh Nitrogen Cair. Dahsyat !
Video :



1. Briggs-Rauscher Reaction (Reaksi Osilasi)
Reaksi ini disebut juga Reaksi Osilasi. Cairan yang tadinya tidak berwarna berubah warna menjadi warna kekuningan, kemudian tiba-tiba berubah menjadi biru tua, kemudian berubah lagi menjadi tidak berwarna. Proses berulang hingga kira2 10 kali, kemudian berakhir menjadi biru tua dengan bau iodine yang kuat. It's really awesome! Check this out!
Video :

READ MORE - 10 Reaksi Kimia yang Paling Menakjubkan

Kenapa Kita Gak Boleh Menyalakan HP di Pom Bensin ?

Sering kita lihat di pom bensin ada tulisan dilarang nyalain HP a.k.a telepon seluler. kali ini KIR SMAN 4 Palembang akan nge-bahas tentang itu. Sebelumnya mo tanya dulu. Kenapa gak boleh nyalain Hp di Pom Bensin,,??
hayo kenapa?? jawab dunk.....,
gak tw ya,,,
Orang Indonesia itu, daya belinya tinggi. Tapi kadang katro`nya itu lho !! gak kira-kira. Saking tingginya dayabeli (yang tidak diiringi sama ilmu yang tinggi), seri Nokia terbaru bukan dirilis di negeri2 kaya seperti eropa. Ehhh, Malah Indonesia duluan..hhe (bangga ya)


Pernah ada kisah dalam satu pesawat, ada ora
ng Indonesia, disampingnya orang Jerman. Ditengah perjalanan, HP orang Indonesia bunyi, tanda menerima suatu pesan. Si Jerman langsung tegang mukanya. Setelah ditanya, ternyata sinyal hp bisa mengganggu generator, karena dia sendiri bekerja di satu perusahaan sebagai engineer disana. Pernah suatu waktu generator tiba-tiba mati gara-gara hp menyala. Gimana jadinya kalo frekuensi hp = frekuensi turbin pesawat. Tiba-tiba mendadak stop diudara kali ya tu pesawat. Hehehe, mang ada kayak gitu??? Kadang kalo kita pikir, kita itu cuma sok beli aja. Kita beli karena gengsi bukan beli karena tau teknologinya..hhe
HP itu ternyata benda yang kita bawa sehari-hari dan sangat berbahaya. Ibarat bawa nitrogen cair. Sinyalnya yang kuat dalam suatu p
ercobaaan sederhana bisa bikin telur rebus. Kalo saya pikir, telur aja bisa mateng, gimana otak? Heran, beberapa produsen malah nutup2in hal ini dan menyatakan gpp. Dasar marketing gelap...

Nih Lakuin aja Percobaan ini klo gag Percaya,,ok temen"??













READ MORE - Kenapa Kita Gak Boleh Menyalakan HP di Pom Bensin ?

Eksperimen Fisika : Telur Di Dalam Botol

Alat dan bahan:
  • Sebuah botol yang memiliki diameter mulut yang cukup besar, namun tidak dapat dilalui sebutir telur.
  • Sebutir telur ayam yang telah direbus dan dikupas kulitnya
  • Beberapa lembar kertas
  • Korek api
  • Beberapa butir dry ice (biang es)
Langkah-langkah percobaan :
Jika dipikir-pikir, kita tak mungkin dapa memasukkan telur ke dalam botol apalagi diameter mulut botolnya lebih kecil dari ukuran telur. Tapi ternyata secara fisika, memasukkan dan mengeluarkan telur ke dalam botol ialah hal yang mudah. Tidak percaya? Mari kita lihat penjelasan di bawah ini.

Memasukkan telur ke dalam botol
  • Siapkan botol dan telur yang akan digunakan
  • Bakar selembar kertas kemudian segera masukkan ke dalam botol
  • Segera letakkan telur di atas mulut botol segera saat api masih menyala,
  • lalu berikan sedikit tekanan, hal ini dimaksudkan agar botol menjadi terisolasi dari udara luar.
  • Diamkan beberapa saat, maka telur perlahan-lahan akan masuk ke dalam botol
Mengeluarkan telur dari dalam botol
  • Masukkan beberapa butir dry ice ke dalam botol
  • Kemudian balik botol sehingga telur terletak pada mulut botol bagian dalam, usahakan jangan sampai ada dry ice yang keluar botol
  • Lalu jaga agar dry ice tidak terlalu lama menyentuh telur, diamkan beberapa saat sampai telur kluar seluruhnya dari dalam botol
Konsep Fisika :
Dalam percobaan ini, teori fisika yang berperan ialah tekanan udara.

Memasukkan telur ke dalam botol
Anggapan dasarnya adalah bahwa nyala api dapat terjadi ketika terdapat kandungan oksigen dalam jumlah yang cukup di dalam udara. Nah, proses pembakaran ini akan menghabiskan sejumlah mol oksigen sesuai dengan jumlah yang diperlukan dalam pembakaran tersebut. Pada saat kertas yang telah terbakar dimasukkan ke dalam botol, api tersebut akan terus menyala sambil mereaksikan antara oksigen dengan kertas. Lama-kelamaan jumlah oksigen dalam botol akan habis.

Sebagaimana yang telah diketahui bahwa jumlah mol zat yang bereaksi sebanding dengan tekanannya ( pV = nRT), maka pada saat jumlah mol oksigen dalam botol berkurang, tekanan dalam botol pun akan turun. Hal ini menyebabkan tekanan udara dalam botol akan lebih rendah daripada tekanan udara luar. Akibatnya telur akan mendapat tekanan dari luar sehingga perlahan-lahan telur akan terlihat seolah-olah terhisap ke dalam botol sampai masuk seluruhnya ke dalam botol.

Mengeluarkan telur dari dalam botol
Konsep yang digunakan untuk mengeluarkan telur dari dalam botol tidak banyak berbeda dari proses memasukkan telur ke dalam botol, yang berbeda hanyalah melakukan hal yang sebaliknya, yaitu dengan meningkatkan tekanan di dalam botol sehingga lebih tinggi dari tekanan di luar botol.

Dengan memasukkan dry ice ke dalam botol mampu menaikkan tekanan di dalam botol tersebut. Sebagaimana yang telah diketahui bahwa bahan dasar pembuat dry ice adalah semacam gas yang dipadatkan, maka dalam suhu kamar dry ice akan menyublim dan menghasilkan gas. Nah, gas inilah yang digunakan untuk mendorong telur keluar dari dalam botol.
READ MORE - Eksperimen Fisika : Telur Di Dalam Botol

11 Fakta Menarik Tentang Hujan

Seperti yang kita ketahui, Indonesia adalah negara tropis, ciri umum wilayah yang disebut tropis adalah memiliki curah hujan yang banyak. Dalam postingan kali ini, KIR SMAN 4 Palembang akan  membahas tentang fenomena keunikan hujan dan fakta yang mungkin terlewatkan dari kita.
 
1. Rata-rata kecepatan jatuhnya air hujan hanyalah 8-10 km/jam.

 
2. Air jatuh ke bumi dengan kecepatan yang rendah karena titik hujan memiliki bentuk khusus yang meningkatkan efek gesekan atmosfer dan membantu hujan turun ke bumi dengan kecepat-an yang lebih rendah. Andaikan bentuk titik hujan berbeda, atau andaikan atmosfer tidak memiliki sifat gesekan (bayangkan jika hujan terjadi seperti gelembung air yang besar yang turun dari langit), bumi akan menghadapi kehancuran setiap turun hujan.

 
3. Ketinggian minimum awan hujan adalah 1.200 meter.

 
4. Efek yang ditimbulkan oleh satu tetes air hujan yang jatuh dari ketinggian tersebut sama dengan benda seberat 1 kg yang jatuh dari ketinggian 15 cm.

 
5. Awan hujan pun dapat ditemui pada ketinggian 10.000 meter.

 
 
6. Dalam satu detik, kira-kira 16 juta ton air menguap dari bumi.

 
7. Jumlah ini sama dengan jumlah air yang turun ke bumi dalam satu detik. Dalam satu tahun, diperkirakan jumlah ini akan mencapai 505×1012 ton. Air terus berputar dalam daur yang seimbang berdasarkan “takaran”.

 
8. Butiran air hujan berubah bentuk ratusan kali tiap detik.

 
9. Kalau butiran air hujan itu dibekukan akan membentuk keping kristal yg indah, tidak seperti air biasa yang di bekukan di freezer/kul_kas.

 
10. Setelah hujan turun, tanah, ilalang, rerumputan akan mengeluarkan bau wangi yg khas, senyawa ini dinamakan ‘petrichor’.

 
11. Dan fakta terakhir yang paling misterius dan mengejutkan ilmuan. Hujan memiliki kemampuan untuk menghipnotis manusia untuk me-resonansi-kan ingatan masa lalu. Dan tanpa bisa mendapatkan bukti ilmiah, para ilmuan hanya bisa menyimpulkan “Di dalam hujan, ada lagu yang hanya bisa didengar oleh mereka yg rindu”.
 

Dan pada titik ini, para ilmuan meyakini bahwa manusia biasanya mendapatkan inspirasi..
 


source: http://www.acehonline.net/showthread.php?t=6276
READ MORE - 11 Fakta Menarik Tentang Hujan

JAM PIKET ORGAN TUBUH MANUSIA

Hey temen-temen, ini ada info sedikit mengenai jam piket organ tubuh manusia. Info ini didapat dari beberapa sumber. Semoga bermanfaat buat yang sudah berkenan mampir ke blog kami (KIR SMAN 4 Palembang. Okey, selamat membaca:

Pukul 07:00 – 09:00
Baik untuk sarapan karena pada jam tersebut kerja lambung sedang tinggi sehingga pembentukan energi akan terjadi secara sempurna.
    Pukul 09:00 – 11;00
    Nutrisi untuk enargi pertumbuhan ditransportasi dari organ limpa yang bekerja secara kuat. Jika anda mengantuk pada jam-jam tersebut, maka fungsi limpa anda melemah. Untuk itu lebih baik jika mengurangi konsumsi gula, lemak, minyak, protein hewani.
    Pukul 11:00 – 13:00
    Giliran kerja jantung, jadi mendingan istirahat, hindari emosi, panas, olah fisik.
    Pukul 13:00 – 15:00
    Terjadi proses regenerasi sel-sel di hati, sehingga dianjurkan untuk tidur agar darah merah berkumpul di organ hati sehinggadapat menangkal penyakit.
    Pukul 15:00 – 17:00
    Organ paru-paru lemah, diperlukan istirahat, tidur untuk proses pembuangan racun dan proses pembentukan energi paru-paru
    Pukul 17:00 – 19:00
    Organ ginjal sedang bekerja, terjadi proses pembentukan sumsum tulang, kecerdasan dan otak.
    Pukul 19:00 – 21:00
    Kerja lambung menurun, lebih baik tidak mengkonsumsi makanan yang sulit dicerna atau menghentikan aktivitas makan.
    Pukul 21:00 – 23:00
    Terjadi proses pembuangan racun dan proses regenerasi sel limpa. Sangat dianjurkan untuk istirahat dengan keadaan yang tenang agar imunitas meningkat.
      Pukul 23:00 – 01:00
      Dianjurkan sudah tidur, karena jika begadang akan mengganggu fungsi jantung
      Pukul 01:00 – 03:00
      Terjadi proses pembuangan racun hasil metabolisme tubuh di organ hati.
      Pukul 03:00 – 05:00
      Terjadi proses pembuangan racun pada organ paru-paru. Jika anda mengalami batuk, bersin dan berkeringat maka sebaiknya berhati-hati dengan paru-paru anda karena bisa jadi paru-paru anda sedang terganggu. Olah nafas sangat bagus untuk kesehatan paru-paru anda.
      Pukul 05:00 – 07:00
      Sebaiknya anda BAB, karena usus besar sedang bekerja, jangan ditunda-tunda.
      BAGAIMANA dengan KAMU??
      READ MORE - JAM PIKET ORGAN TUBUH MANUSIA

      Fosil-fosil Danau Menunjukkan Kehidupan Awal di Darat

      Sabtu, 16 April 2011 - Sekitar 500 juta tahun setelah munculnya sel-sel kompleks, permukaan daratan mulai dipenuhi vegetasi sederhana seperti lumut, dan hewan pertama yang mampu memanfaatkan peluang dan meninggalkan laut menuju darat.

      Danau-danau terpencil di sepanjang pantai barat Skotlandia beralih menjadi bukti baru tentang asal usul kehidupan di darat.
      Tim ilmuwan dari University of Sheffield, University of Oxford dan Boston College, yang mengeksplorasi bebatuan di sekitar Danau Torridon, telah menemukan sisa-sisa organisme yang sangat diawetkan, yang pernah hidup di dasar danau purba sebagai tempat tinggal satu milyar (1.000 juta) tahun lalu.
      Fosil ini menerangi masa penting dalam sejarah evolusi ketika kehidupan membuat lompatan dari sel-sel bakteri kecil yang sederhana (prokariot) ke arah sel-sel yang lebih besar dan lebih kompleks (eukariotik), yang akan membuat fotosintesis dan reproduksi seksual jadi memungkinkan. Temuan ini dilaporkan dalam jurnal Nature.
      Fosil menunjukkan sekelompok sel tertutup dalam dinding luar yang kompleks. (Kredit: Oxford University/Brasier Martin)
      Beberapa fosil purba terhias sangat halus, begitu besar dan kompleks, di mana mereka merupakan bukti permulaan awal yang mengejutkan bagi munculnya sel eukariot kompleks di darat. Para peneliti percaya bahwa ini berasal dari sel-sel yang kompleks seperti ganggang hijau dan tanaman hijau daratan – segalanya dari selada hingga pohon larch – mampu berkembang dan memenuhi daratan.
      Sekitar 500 juta tahun setelah munculnya sel-sel kompleks, permukaan daratan mulai dipenuhi vegetasi sederhana seperti lumut, dan hewan pertama yang mampu memanfaatkan peluang dan meninggalkan laut menuju darat. Pionir-pionir ini diikuti oleh ikan pertama dan pakis, reptil dan tumbuhan runjung, mamalia dan tanaman berbunga – dan, akhirnya, manusia.
      Dr. Charles Wellman, Reader dalam Palaeobiology di Fakultas Ilmu Hewan dan Tumbuhan Universitas Sheffield, serta penulis makalah, mengatakan: “Umumnya dianggap bahwa kehidupan berasal dari laut dan bahwa perkembangan penting dalam evolusi kehidupan awal berlangsung di lingkungan laut: asal prokariota, eukariota, seks dan kemultiseluleran.
      Fosil menunjukkan berbagai kelompok kecil sel-sel yang membentuk bagian lembaran besar sel yang saling terkoneksi. (Kredit: Oxford University/Brasier Martin)
      “Selama ini benua sering dianggap sebagai tempat yang tandus kehidupan – atau lebih banyak biota mikroba yang tidak signifikan, yang didominasi oleh cyanobacteria. Kami telah menemukan bukti untuk kehidupan yang kompleks di darat dari deposito berusia 1 miliar tahun di Skotlandia. Ini menunjukkan bahwa kehidupan di darat saat ini lebih banyak dan kompleks daripada yang diantisipasi. Ini juga membuka kemungkinan menarik bahwa beberapa peristiwa besar dalam sejarah awal kehidupan mungkin telah terjadi di darat dan tidak sepenuhnya di dalam dunia laut.”
      Profesor Martin Brasier dari Fakultas Ilmu Bumi Universitas Oxford, mengatakan, “Sel-sel baru ini berbeda dari nenek moyang bakteri mereka di mana mereka memiliki spesialisasi struktur yang meliputi sebuah inti, serta mitokondria dan kloroplas – yang penting untuk fotosintesis. Mereka juga mengalami reproduksi seksual, yang mengarah ke tingkat perubahan evolusioner yang lebih cepat. Bahkan mungkin kondisi seperti yang ditemukan di danau-danau purba di sekitar Danau Torridon menjadi langkah kunci dalam transformasi ini, yang melibatkan penggabungan bakteri simbiotik ke dalam sel untuk membentuk kloroplas, dibandingkan jika ini terjadi di laut seperti yang biasa dibayangkan.”
      Profesor Brasier menambahkan, “Semua ini tidak akan mungkin terjadi tanpa kemajuan masa lalu yang dibuat oleh mikroba kecil, sekarang terkubur di dalam fosfat dari danau Torridon. Organisme-organisme inilah yang membantu mengubah lanskap kita dari gurun yang keras dan berbatu menjadi tempat yang hijau dan menyenangkan.
      READ MORE - Fosil-fosil Danau Menunjukkan Kehidupan Awal di Darat

      Stimulasi Saraf Otak Mempercepat Pembelajaran

      Jum'at, 15 April 2011 - Temuan ini memberi bukti langsung pertama bahwa respon otak yang lebih besar dapat membantu pembelajaran.

      Dalam sebuah terobosan yang dapat membantu pengobatan gangguan belajar, stroke, tinnitus dan sakit kronis lainnya, para peneliti UT Dallas telah menemukan bahwa stimulasi saraf otak mempercepat pembelajaran dalam tes laboratorium.
      Temuan lain penelitian utama, yang dipublikasikan dalam Neuron edisi 14 April, melibatkan perubahan positif yang terdeteksi setelah stimulasi dan pembelajaran telah lengkap. Para peneliti yang memantau aktivitas otak pada tikus menemukan bahwa respon otak akhirnya kembali ke keadaan pra-stimulasi mereka, namun hewan ini masih bisa melakukan tugas belajar. Temuan ini memungkinkan para peneliti lebih memahami bagaimana otak belajar dan menyandikan keterampilan baru.
      Studi sebelumnya menunjukkan bahwa manusia dan hewan yang mempraktekkan tugas mengalami perubahan besar di otak mereka. Belajar membaca huruf Braille dengan satu jari mengarah pada peningkatan respon otak menjadi terlatih pada angka. Belajar membedakan antara satu set nada mengarah pada peningkatan respon otak menjadi terlatih pada nada.
      Namun belum jelas apakah perubahan ini hanya kebetulan atau apakah benar-benar membantu dalam pembelajaran. Penelitian saat ini menunjukkan bahwa perubahan dalam otak sangatlah berarti dan bukan hanya kebetulan, kata Dr Amanda Reed, yang menulis artikel bersama rekan-rekannya dari University of Texas di Dallas’ School of Behavioral and Brain Sciences.
      Reed beserta rekan-rekan peneliti menggunakan stimulasi otak untuk melepaskan neurotransmiter yang menyebabkan otak meningkatkan responnya terhadap satu set kecil nada. Tim riset menemukan bahwa peningkatan ini memungkinkan tikus belajar melakukan tugas menggunakan nada lebih cepat daripada hewan yang tidak menerima stimulasi. Temuan ini memberi bukti langsung pertama bahwa respon otak yang lebih besar dapat membantu pembelajaran.
      Perawatan masa depan yang meningkatkan perubahan besar di otak juga dapat membantu memulihkan stroke atau ketidakmampuan belajar. Selain itu, beberapa gangguan otak seperti tinnitus atau sakit kronis terjadi ketika perubahan otak skala besar tidak dapat dibalik. Jadi pemahaman baru tentang bagaimana otak belajar ini dapat menghasilkan perawatan yang lebih baik untuk kondisi tersebut.
      Para peneliti memeriksa otak hewan laboratorium lagi setelah tikus telah melatih tugas belajar mereka selama beberapa minggu. Otak tampaknya telah kembali normal, meskipun hewan tidak lupa bagaimana melakukan tugas yang telah mereka pelajari. Ini berarti bahwa, meskipun perubahan besar di otak sangat membantu untuk pembelajaran awal, perubahan itu tidak harus permanen, tulis Reed.
      “Kami menduga bahwa proses memperluas respon otak selama pembelajaran dan kemudian mengontraksi mereka kembali turun setelah pembelajaran selesai dapat membantu hewan dan manusia untuk dapat melakukan tugas-tugas yang berbeda dengan tingkat keterampilan yang tinggi,” kata Reed. “Jadi misalnya, ini mungkin menjelaskan mengapa orang dapat belajar keterampilan baru seperti melukis atau bermain piano tanpa mengorbankan kemampuan mereka mengikat sepatu atau mengetik di komputer.”
      Penelitian oleh Reed beserta para kolega mendukung teori bahwa perubahan otak skala besar tidak langsung bertanggung jawab untuk pembelajaran, tapi mempercepat pembelajaran dengan menciptakan sebuah kolam perluasan neuron dari yang mana otak dapat memilih “jaringan” kecil yang paling efisien untuk mencapai keterampilan baru.
      Pandangan baru terhadap otak ini dapat dibandingkan dengan suatu ekonomi atau ekosistem, bukan komputer, kata Reed. Jaringan komputer dirancang oleh para insinyur dan beroperasi menggunakan seperangkat aturan terbatas serta solusi untuk memecahkan masalah. Otak, seperti sistem alam lainnya, bekerja dengan trial and error.
      Langkah pertama pembelajaran adalah menciptakan satu set besar neuron beragam yang diaktifkan dengan melakukan keterampilan baru. Langkah kedua adalah mengidentifikasi subset kecil neuron yang dapat menyelesaikan perhitungan yang diperlukan dan mengembalikan sisa neuron lainnya ke kondisi sebelumnya, sehingga mereka dapat digunakan untuk mempelajari keterampilan baru berikutnya.
      Pada akhir jangka panjang pelatihan, membuat ketrampilan kinerja ini dilakukan dengan sejumlah kecil neuron khusus yang tidak dengan perorganisasian ulang otak dalam skala besar. Penelitian ini membantu menjelaskan bagaimana otak dapat belajar keterampilan baru tanpa mengganggu pembelajaran sebelumnya. Peneliti menggunakan anestesi saat memasukkan elektroda ke dalam otak tikus laboratorium. Stimulasi otak menyakitkan untuk tikus, kata Reed. Rekan penulis penelitian ini adalah Drs. Jonathan Riley, Carraway Ryan, Andres Carrasco, Claudia Perez, Jakkamsetti Vikram dan Kilgard Michael dari UT Dallas.
      Penelitian ini didukung oleh James S. McDonnell Foundation.
      READ MORE - Stimulasi Saraf Otak Mempercepat Pembelajaran